Skip to main content

Coretanku

Arash Khalefa Haqiqi

 Helloo.. I'm back. Semoga platform ini belum bersarang karena sudah lama ditinggal oleh pemiliknya. Pun berharap pembaca setianya belum pergi menuju antah berantah. Dunia menulis yang sudah sangat kurindukan. Kembali menjadi diriku dengan versi yang sepi dan sendiri. My latest update. Satu bulan dua puluh tiga hari menjadi ibu. Tubuhku benar-benar bukan milikku lagi. Ada sebagian dari aku yang kini menjadi milik manusia kecil yang juga tercipta dari sebagian tubuhku. Menjadi sosok baru yang sedang bertumbuh. Senang dan penuh haru rasanya menjadi sosok ibu baru. Tapi juga rasanya seperti ada kepingan mimpi lainnya yang semakin bias. Seperti sudah menjadi skenario paten di dunia ini bahwa yang datang akan pergi. Yang menetap, membuat yang tadinya ada akan beranjak meninggalkan. Aku kehilangan dunia lamaku, berganti menjadi bahwa dirikulah dunia bagi anakku. Jari-jari kecil yang saat ini sudah mulai belajar meraih dan menggenggam tanganku. Mata kecil yang berbinar menatapku dengan ta...

Cepat Sembuh Bumiku

 Sejak hari itu kukira aku masih dalam tidur lelapku

Aku mencoba membuka mata dan memastikan

Apakah kehidupan yang aku lihat masih menjadi bagian dari bunga tidur atau bukan


Sejak hari itu kukira aku masih dalam tidur lelapku

Menjalani hari-hari dalam bayangan dunia

Warna kebahagiaan yang tiba-tiba menjadi suram

Bumi yang biasa kupijak berubah

Bumi yang biasa aku tahu lika-likunya meradang

Dunia tengah sakit


Sejak hari itu kukira aku masih dalam tidur lelapku

Hingga berkali-kali aku mencoba memejamkan mata dan membukanya kembali

Sekali lagi..

Aku hanya ingin memastikan apa aku benar masih hdiup dalam dunia yang sama

Aku tidak benar-benar menemukan jawabnya


Sejak hari itu kukira aku masih dalam tidur lelapku

Berharap saat aku tersadar 

Dunia akan kembali baik-baik saja

Lantas menjalani hari kedepannya sebagaimana sebelumnya

Melakukan banyak hal tanpa dihantui rasa takut


Tapi sudahlah..

Menunggu bumi kembali pada dunianya tidak akan pernah menemukan jawabnya

Daripada terus terpuruk sebab sakit yang tak kunjung menemukan obatnya

Akan lebih baik jika aku terus meneruskan langkah kedepan


Hai Bumi.. Semoga kamu kelas sembuh ya

Dari aku yang masih berharap semua yang terjadi hanya mimpi 



Darrasah, Kairo
Rabu, 3 Maret 2021
19.26 clt

Its getting cold here, and I've been really hectic the past couple of days. So I have been resting from this platform. Trying to find ton of ideas to spread for you all guys. It took me to realised that I do really really have no idea yet for coming up with fresh-writing. Not even a short-story. Hmmm.. what ever Wildah!!
Lastly, I'll restart feeding my mind with beautiful thought of my student-life here.
Instead I have to prepare examination and then I still trying to get a poem for once. Hehe..

Bye Bye thuk khon 😁😁💮

Comments

Popular Posts