Skip to main content

Coretanku

Arash Khalefa Haqiqi

 Helloo.. I'm back. Semoga platform ini belum bersarang karena sudah lama ditinggal oleh pemiliknya. Pun berharap pembaca setianya belum pergi menuju antah berantah. Dunia menulis yang sudah sangat kurindukan. Kembali menjadi diriku dengan versi yang sepi dan sendiri. My latest update. Satu bulan dua puluh tiga hari menjadi ibu. Tubuhku benar-benar bukan milikku lagi. Ada sebagian dari aku yang kini menjadi milik manusia kecil yang juga tercipta dari sebagian tubuhku. Menjadi sosok baru yang sedang bertumbuh. Senang dan penuh haru rasanya menjadi sosok ibu baru. Tapi juga rasanya seperti ada kepingan mimpi lainnya yang semakin bias. Seperti sudah menjadi skenario paten di dunia ini bahwa yang datang akan pergi. Yang menetap, membuat yang tadinya ada akan beranjak meninggalkan. Aku kehilangan dunia lamaku, berganti menjadi bahwa dirikulah dunia bagi anakku. Jari-jari kecil yang saat ini sudah mulai belajar meraih dan menggenggam tanganku. Mata kecil yang berbinar menatapku dengan ta...

Ramadhan is getting closer

 RAMADHAN IS GETTING CLOSER

Marhaban Ya Ramadhan.

Bismillah, Ramadhan yang kelima di Bumi Kinanah. Itu artinya aku sudah melewatkan banyak dendeng kering khas buatan Umik sebagai menu sahur favorit. Duh apa sih Wil, kok yang diinget malah makanan.Hihi..

Ya gitu deh, sebetulnya agak melow kalau bahas tentang Ramadhan. Karena di setiap tahunnya pasti ada pengalaman yang berkesan. Seperti tahun lalu, tepat dua hari sebelum malam ramadhan pertama, aku jatuh sakit beberapa hari. Jadi aku melewatkan sholat tarawih berjamaah perdana di Masjid setelah sekian bulan ditutup dan ditiadakannya sholat berjamaah. Semoga di tahun ini akan menjadi tahun yang baik dengan memulai Ramadhan secara lancar tanpa hambatan.

Rasanya berharap bumi segera pulih masih menjadi sebuah doa paling tulus yang banyak orang minta. Sama, akupun begitu. Banyak momen yang sangat dirindukan hanya terjadi di Bulan Ramadhan dengan keadaan normal, bukan seperti sekarang. Namun lagi-lagi, semua itu perlu waktu. Membalikkan keadaan seperti sebelumnya jelas tidak semudah membalikkan dua sisi koin mata uang. Momen merindukan sesuatu memang menjadi lebih sensitif saat suasana Ramadhan akan tiba seperti ini.

Aku banyak memiliki daftar doa yang semakin panjang di Ramadhan kali ini. Salah satunya adalah aku ingin didekatkan. Didekatkan apa? Banyak. Ingin semakin dekat dengan apa-apa yang aku inginkan. Semakin dengan dengan Tuhan pastinya. Ingin segera dekat dengan keluarga yang nun jauh disana, mereka juga menungguku penuh kesabaran luar biasa. Ingin didekatkan dengan impian-impian yang sejauh ini aku perjuangkan. Ya.. kalau bisa segera didekatkan dengan takdir terindah darinya (hihi). Allahu A'lam.

اللهم بلغنا رمضان في هذه السنة 

Mungkin hanya itu, secarik pesan yang ingin aku tulis untuk Ramadhan di tahun ini. Semoga kita segera berjumpa ya, Ramadhan yang kunanti setelah bulan ini usai di tahun yang lalu. 💓😊


水曜日, 2022年3月23日

Nasr City, Cairo

21.07 clt

Comments

Popular Posts