Search This Blog
Sebuah catatan hati yang terserak. Hello.. I'm Wildah Binashrillah. I just commited to serving you to become the best version of your-self and only writing down the thoughts of the moment because every word has its limits. Hanya bisa menulis sebuah tulisan sederhana, bukan penulis yang tahu segalanya.
Coretanku
- Get link
- X
- Other Apps
Acne Fighter Story
"Cuma jerawat dikit doang aja dipusingin!"
"Kamu cuma segitu doang, belum pernah ngerasain jerawat merah-merah sewajah kan?"
"Iih aslinya ga seflawless yang di instagram yaa"
"Kok kamu wajahnya jerawatan sih, jarang cuci muka ya.."
Bla bla bla
-----------------------------
Tulisan ini akan menjadi jejak digital yang mengingatkanku suatu hari nanti tentang perjuanganku yang kini sebagai seorang acne-fighter. Meskipun beberapa mengatakan apa yang aku alami belum separah manusia-manusia lainnya di luar sana dalam proses menyembuhkan bakteri kecil pengganggu di wajah. Sebagai perempuan pada umumnya yang sangat menyukai keindahan, tentu jerawat sekecil apapun akan dianggap sebagai perusak estetika. Sama, begitupun aku.
Beberapa tahun setelah aku tumbuh menjadi seorang remaja, problematika jerawat yang hilang-timbul sama sekali belum menjadi pusat perhatianku. Aku tidak terlalu mempedulikan bahkan cenderung abai, menganggap bahwa jerawat di wajah merupakan hal yang sangat normal dan pasti akan hilang seiring berjalannya waktu. Dan benar saja, jerawat kecil nan imut itu tidak pernah bosan menyapa rutin disetiap bulan. Memakai sabun muka normal dan membersihkan wajah sewajarnya sudah pasti aku lakukan.
Masa remaja hilang perlahan berganti dengan usia yang terus bertambah. Aku sudah resmi bergelar perempuan seperempat abad hingga bulan ini aku memposting tulisan ini. Dan masih, jerawat-jerawat di wajah belum juga menuntaskan pekerjaannya untuk mengganggu keberlangsungan wajah bersih bebas noda. Aku yang dulu sangat cuek dan tidak peduli kini mulai merasa risih dengan jerawat imut ini dan merasa peduli. Mulai dengan berbenah diri, pake skin care ini-itu sampai mulai atur asupan makanan sehari-hari.
Aku menyadari bahwa kecantikan dan keindahan yang ada pada image seorang perempuan bukan segalanya, tapi aku juga harus berbenah. Sedikit mengaitkan dengan beberapa berita yang kurang baik, ada banyak lelaki diluar sana yang memiliki pasangan hampir tanpa kurang pun jug tidak membuat mereka cukup dengan satu wanita. Tugasku hanya menjaga dan merawat apa yang aku miliki sekarang, selebihnya bahwa kecantikan fisik itu akan memudar seiring bertambahnya usia akupun menyadari hal itu.
Semoga apa yang dilihat cantik dan indah seorang laki-laki terhadap perempuan tidak terbatas pada fisik yang mampu dipandang mata, namun juga kecantikan dan kebaikan hati seorang perempuan berimanlah yang meneguhkannya.
Dau, Malang
Senin, 15 Mei 2023
20.11 WIB
#random banget, dari ngomongin jerawat sampe ke pembahasan lainnya 😅🙏🏻
- Get link
- X
- Other Apps

Comments
Post a Comment