Skip to main content

Coretanku

Arash Khalefa Haqiqi

 Helloo.. I'm back. Semoga platform ini belum bersarang karena sudah lama ditinggal oleh pemiliknya. Pun berharap pembaca setianya belum pergi menuju antah berantah. Dunia menulis yang sudah sangat kurindukan. Kembali menjadi diriku dengan versi yang sepi dan sendiri. My latest update. Satu bulan dua puluh tiga hari menjadi ibu. Tubuhku benar-benar bukan milikku lagi. Ada sebagian dari aku yang kini menjadi milik manusia kecil yang juga tercipta dari sebagian tubuhku. Menjadi sosok baru yang sedang bertumbuh. Senang dan penuh haru rasanya menjadi sosok ibu baru. Tapi juga rasanya seperti ada kepingan mimpi lainnya yang semakin bias. Seperti sudah menjadi skenario paten di dunia ini bahwa yang datang akan pergi. Yang menetap, membuat yang tadinya ada akan beranjak meninggalkan. Aku kehilangan dunia lamaku, berganti menjadi bahwa dirikulah dunia bagi anakku. Jari-jari kecil yang saat ini sudah mulai belajar meraih dan menggenggam tanganku. Mata kecil yang berbinar menatapku dengan ta...

137/365

 Kita sudah menghabiskan hampir separuh perjalanan di tahun Masehi ini. Bulan kelima diantara dua belas. Hari ke seratus tiga puluh tujuh diantara tiga ratus enam puluh lima yang ada. Bagaimana? Sudahkah warna-warni dengan bahagia, atau masih tetap bermuram durja seperti tahun sebelumnya?

Aku harap kita tetap dalam keadaan baik-baik saja. Semoga.

Menikmati perjalanan di setiap fase lingkungan yang aku temui menjadi hal yang aku membuatku semangat di setiap harinya. Rasa syukur menjadi pegangan pertama yang aku punya saat ini. Membuatku semakin mengerti siapa aku.

Ada sebuah pernyataan bagus tentang bagaimana manusia. "You are the average of the five people you spend the most time with". Lupa sumbernya darimana, tapi cukup untuk membuatku bercermin akan kalimatnya. "Kamu adalah hasil rata-rata dari lima orang yang paling banyak kamu habiskan waktu bersama". Bagaimana aku, sebagian besar hasil bentukan dari lingkungan yang aku miliki sekarang.

Aku mulai mengukur diri, menilai bagaimana aku dan seberapa besar kebermanfaatanku terhadap sekitar. Salah satu hal yang aku syukuri saat ini, ditempatkan dan dikelilingi oleh orang-orang yang mau terus belajar. Jika dua puluh lima tahun kebelakang hidupnya sebagiaan besar tentang mencari dan meminta, kini saatnya aku memberi dan berbagi. Meski statusnya aku sebagai pengajar, pada faktanya aku lebih banyak lagi untuk belajar. Tentang banyak hal.

Semoga tidak hanya aku, tapi kalian pun juga begitu. Lihatlah siapa orang-orang di sekeliling kalian sekarang. Perhatikan apa yang sedang kalian bentuk saat ini, sudahkah berada di lingkungan yang tepat? Jangan habiskan waktu dengan menggali jurang dalam bernama masa lalu. Masih ada kesempatan hari ini yang bisa kalian nikmati. Tentang hari esok, percayakan dengan kebaikan-kebaikan yang kalian lakukan saat ini.

It doesn't matter either you're married already or not

Either you're having work or yet in progress

Doesn't matter for getting so much stressed with your lovely kids

Or whatever you're doing right now

Embrace it all

You're wonderful


Sampai jumpa di lain waktu ☺️

Dau, Malang

Rabu, 17 Mei 2023

18.23 WIB

Comments

Popular Posts