Mudarraj 1, Kulliyah Banat Lughoh, Hayy Sadis
Rabu , 14 november 2018
11.06 clt
Sembari menunggu pergantian matkul qoah bahs. Bisa lah sedikit bercuit di blog . Setelah bermumet ria dengan materi fan maqol yang butuh pemahaman ekstra. Scroll isi grup whatsapp ternyata lagi panas bahas tulisan salah satu blogger favorit aku . Kalo penasaran bisa check langsung di www.maulanisme.com
Inti dari tulisan tersebut memaparkan tentang anggaran KBRI yang membengkak karena berbagai ragam kegiatan masisir dengan segala tetek bengeknya. Dan sedikit menyinggung tentang acara Zaahera yang ngerayain ultah kemaren . Karna bawa nama Zaahera itulah yang bikin viral dan pada panas bahas hal tersebut . Sebenrnya bingung juga harus berpihak dimana , satu sisi aku emang suka dengan gaya penulisan bang maul ini. Cause aku ngikutin tulisan beliau dari zaman camaba cupu sampe sekarang yang masih cupu juga. Tapi juga karena posisi pribadi yang nempel nama di Zaahera ,jadilah agak ada sedikit rasa nyelekit gimana gitu .Karena aku juga tau sedikitnya masalah dibelakang panggung. Any way. . Aku ga mau bahas itu kok. Males juga bikin tulisan yang bikin orang ngegas bacanya.
Pengen nulis aja tentang uneg-uneg selama tinggal di Mesir ini . Kali ini tentang ongkos tremco atau apapun transportasi umum di mesir. Fakta di lapangan menyatakan sering banget ditemukan kecurangan para Yastoh bis maupun tremco. Sebagai contoh nih , aku sering banget naik tremco dari asyir ke kuliyah dengan ugrah 3,5 geneh bass. Nah aku kasih fakkah 5 geneh, 70% pasti cuma dikasih kembalian 1 geneh dengan hujjah mafisy fakkah. Bahkan pernah juga ga dikasih sama sekali .Bukan perhitungan ya, tapi iya sih apalagi sebagai mahasiswa yang harus punya gaya hidup super ngirit itu jadi pertimbangan juga. Kan kesel jadinya, aku cuma bisa sambil ngomel dalam hati 'coba kalo penumpangnya yang kurang ngasih duit segeneh aja, nush deh bahkanbahkan .Udah keluar tanduk itu ammunya .Eeh giliran kita yang naik kan punya hak dikasih kembalian malah dengan entengnya bilang mafisy fakkah. Apa itu adil namanya? '
Ga mau berpanjang lebar sih ngebahas ini .Bukan pula menjelekkan sedikit sifat jeleknya mereka . Tapi aku yakin aja, fenomena kayak gini bukan cuma aku seorang yang ngalamin .Pasti banyak juga dari kalian juga yang pernah ngalamin hak yang serupa. Yaa. . Intinya semoga oknum-oknum yastoh yg seperti ini segera dibuka pintu hati dan hidayah-nya. Soalanya ini bukan sekedar masalah uang segenehnya. Tapi gimana urusan dia dengan Rabbnya yang pasti semua hal itu bakal dipertanggung jawabkan.
Iya nggak ??
Cukup sekian dan aku mau pulang
Karena ternyata Dukturah 'ma gatsy' innahardah
Mesyi 😂😂
Jadi.. Lanjut belajar di rumah aja yak
Comments
Post a Comment